Hallo Sobat Mikir,
Pada tulisan kali ini saya akan membagikan artikel tentang cara membuat formulir terkoneksi dengan database dengan menggunakan php, html dan MySql. Sebelumnya di blog ini juga pernah membahas tentang Membuat Formulir Pendaftaran Sederhana dengan PHP dan HTML . Jika sobat ada yang belum membaca artikel tersebut, saya sarankan untuk membaca artikel tersebut terlebih dahulu agar dapat mengikuti pembahasan kali ini dengan mudah.
Sebelum kita memulai tutorialnya ada beberapa hal yang mesti sobat pahami terlebih dahulu mengenai MySql. Jika sobat sudah memahami tentang MySql maka Sobat sudah bisa mengikuti tutorial kali ini.
Instal XAMPP
Langkah 1: Unduh XAMPP
- Buka browser web Sobat dan pergi ke situs resmi XAMPP di https://www.apachefriends.org/index.html.
- Di situs web XAMPP, pilih versi XAMPP yang sesuai dengan sistem operasi Sobat (Windows, Linux, atau macOS).
- Klik pada tautan unduh yang sesuai untuk mulai mengunduh paket instalasi XAMPP.
Langkah 2: Instal XAMPP
- Setelah mengunduh paket instalasi XAMPP, buka file yang diunduh untuk memulai proses instalasi.
- Ikuti petunjuk pada layar untuk menyelesaikan proses instalasi. Pastikan untuk memilih komponen yang ingin Sobat instal, seperti Apache, MySQL, PHP, dan Perl.
- Sobat mungkin akan diminta untuk memilih lokasi instalasi XAMPP di komputer Sobat. Pilih lokasi yang sesuai dan lanjutkan dengan proses instalasi.
Langkah 3: Mulai XAMPP
- Setelah proses instalasi selesai, buka XAMPP Control Panel. Sobat dapat menemukan ikonnya di desktop atau dalam folder instalasi XAMPP.
- Jalankan XAMPP Control Panel sebagai administrator (klik kanan dan pilih "Jalankan sebagai administrator" di Windows).
- Di XAMPP Control Panel, Sobat akan melihat daftar modul yang tersedia seperti Apache, MySQL, PHP, dan lain-lain. Untuk memulai Apache dan MySQL, klik tombol "Start" di sebelah modul tersebut.
Langkah 4: Verifikasi Instalasi
- Setelah memulai Apache dan MySQL, buka browser web Sobat dan ketikkan http://localhost di bilah alamat.
- Jika instalasi XAMPP berhasil, Sobat akan melihat halaman selamat datang XAMPP atau halaman default Apache.
- Untuk memastikan bahwa MySQL juga berjalan dengan baik, buka http://localhost/phpmyadmin di browser Sobat. Ini akan membuka antarmuka pengelolaan basis data MySQL.
Membuat Database
Pertama, Sobat perlu membuat database di MySQL. Misalnya, mari kita buat database dengan format sebagai berikut :
Atau Sobat bisa langsung menulisakan kode berikut pada kolom SQL
CREATE DATABASE formulir_db;
USE formulir_db;
CREATE TABLE biodata (
id INT AUTO_INCREMENT PRIMARY KEY,
nama VARCHAR(255) NOT NULL,
umur INT NOT NULL,
alamat TEXT NOT NULL,
jenis_kelamin ENUM('Laki-laki', 'Perempuan') NOT NULL
);
Struktur file php untuk Formulir
Buat file formulir_biodata.php
Buatlah file baru dengan nama formulir_biodata.php dan tambahkan kode berikut:
<!DOCTYPE html>
<html lang="en">
<head>
<meta charset="UTF-8">
<meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1.0">
<title>Formulir Biodata</title>
</head>
<body>
<h2>Formulir Biodata</h2>
<form action="proses.php" method="post">
<label for="nama">Nama:</label><br>
<input type="text" id="nama" name="nama" required><br>
<label for="umur">Umur:</label><br>
<input type="number" id="umur" name="umur" required><br>
<label for="alamat">Alamat:</label><br>
<textarea id="alamat" name="alamat" rows="4" required></textarea><br>
<label for="jenis_kelamin">Jenis Kelamin:</label><br>
<input type="radio" id="laki-laki" name="jenis_kelamin" value="Laki-laki" required>
<label for="laki-laki">Laki-laki</label>
<input type="radio" id="perempuan" name="jenis_kelamin" value="Perempuan" required>
<label for="perempuan">Perempuan</label><br><br>
<input type="submit" value="Kirim">
</form>
</body>
</html>
Buat file proses.php
buatlah file proses.php di dalam folder yang sama dengan formulir_biodata.php
<?php
// Koneksi ke database
$koneksi = mysqli_connect("localhost", "root", "", "formulir_db");
// Periksa koneksi
if (mysqli_connect_errno()) {
die("Koneksi database gagal: " . mysqli_connect_error());
}
// Ambil data dari formulir
$nama = $_POST['nama'];
$umur = $_POST['umur'];
$alamat = $_POST['alamat'];
$jenis_kelamin = $_POST['jenis_kelamin'];
// Masukkan data ke dalam database
$sql = "INSERT INTO biodata (nama, umur, alamat, jenis_kelamin) VALUES ('$nama', '$umur', '$alamat', '$jenis_kelamin')";
if (mysqli_query($koneksi, $sql)) {
echo "Data berhasil disimpan.";
} else {
echo "Error: " . $sql . "<br>" . mysqli_error($koneksi);
}
// Tutup koneksi
mysqli_close($koneksi);
?>
Tampilan Running
Penjelasan Coding
mysqli_connect():
- Fungsi ini digunakan untuk membuat koneksi ke server database MySQL.
- Parameternya adalah nama host, nama pengguna, kata sandi, dan nama database.
- Jika koneksi berhasil, fungsi ini akan mengembalikan objek koneksi MySQL, dan jika gagal, akan mengembalikan nilai false.
mysqli_connect_errno():
- Fungsi ini digunakan untuk memeriksa apakah terjadi kesalahan saat koneksi ke database.
- Jika ada kesalahan, ini akan mengembalikan kode kesalahan numerik.
- Jika tidak ada kesalahan, ini akan mengembalikan nilai false.
mysqli_error():
- Fungsi ini digunakan untuk mendapatkan pesan kesalahan terkait operasi database terakhir.
- Ini berguna untuk menangani kesalahan yang mungkin terjadi selama eksekusi query.
$_POST:
- Variabel superglobal yang digunakan untuk mengambil nilai yang dikirimkan ke skrip PHP melalui metode HTTP POST.
- Dalam konteks ini, digunakan untuk mengambil data yang dikirimkan dari formulir HTML.
INSERT INTO:
- Statement SQL yang digunakan untuk memasukkan baris baru ke dalam tabel database.
- Dalam kode ini, statement INSERT INTO digunakan untuk memasukkan data yang diambil dari formulir HTML ke dalam tabel "biodata".
mysqli_query():
- Fungsi ini digunakan untuk menjalankan query SQL pada koneksi database yang ditentukan.
- Parameter pertamanya adalah objek koneksi MySQL, dan parameter kedua adalah query SQL yang ingin dieksekusi.
mysqli_close():
- Fungsi ini digunakan untuk menutup koneksi ke database MySQL yang dibuka sebelumnya dengan mysqli_connect().
- Ini penting untuk membebaskan sumber daya dan mencegah kebocoran memori.
Semua fungsi ini adalah bagian dari ekosistem MySQLi (MySQL Improved Extension), yang merupakan salah satu cara yang direkomendasikan untuk berinteraksi dengan database MySQL dalam PHP.
Tags:
Pemrograman Web